Selasa, 30 Juli 2013

Air Susu Ibu Pengaruhi Tingkat IQ si Kecil

Air susu ibu (ASI) merupakan nutrisi yang dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi dan juga dapat melindungi bayi dari serangan penyakit. Sari-sari makanan yang terkandung dalam ASI, dapat mempercepat pertumbuhan sel-sel otak dan perkembangan sistem saraf pada anak.
Penelitian terbaru mengatakan bahwa ASI juga dapat meningkatkan tingkat intelligence quotient (IQ) pada anak. Dengan pemberian ASI secara eksklusif selama 6 bulan dan berkala hingga 2 tahun, dapat meningkatkan nilai intelijen anak saat menginjak usia 7 tahun, seperti yang ditulis Daily Mail.

Penelitian ini juga menunjukkan bahwa menyusui dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak, sejak usia tiga tahun. Karena itu, para peneliti di Amerika Serikat menyarankan agar para ibu bersedia memberikan bayi mereka ASI eksklusif selama enam bulan pertama. Dari penelitian sebelumnya, ASI juga dipercaya dapat melindungi bayi dari infeksi dada, asma, dan alergi. 

Efek dari pemberian ASI eksklusif dapat dilihat saat anak menginjak usia tujuh tahun. Anak-anak tersebut memungkinkan untuk mendapatkan empat poin lebih tinggi dalam tes IQ dibandingkan mereka yang mengkonsumsi susu formula. Sedangkan kecerdasan verbal anak yang diberi ASI eksklusif meningkat sebesar 0,35 poin setiap bulannya selama menyusui. 

Dr Mandy Belfort dari Rumah Sakit Anak Boston yang juga pemimpin dalam penelitian ini, mengatakan bahwa hasil tersebut didukung hubungan sebab akibat menyusui pada bayi dengan bahasa reseptif di usia tiga tahun dengan IQ verbal dan non verbal saat menginjak usia sekolah. 

"Temuan ini mendukung rekomendasi nasional dan internasional untuk mempromosikan pemberian ASI eksklusif hingga usia enam bulan," ujarnya.

Hal tersebut diperkirakan bahwa bahan kimia alami yang terdapat dalam ASI dapat membantu perkembangan otak, tapi ikatan antara ibu dan anak selama menyusui juga dapat memainkan peran otak.

0 komentar:

Posting Komentar